Senin, 26 September 2011

Shinichi Kuda ?? WTF ?!

hahaha...
mungkin itu yang terlintas di kepala lu semua pas liat blog gw.
tpi yang jelas gw punya alasan kenapa "Shinichi Kuda" jadi nama blog gw dan nama user gw di blog ini.

hmm, sejujurnya nama Shinichi Kuda itu punya sejarah yg cukup panjang buat gw.
nama itu dikasih oleh kakak angkat gw, kak Ulva Febiandita *sorry i can't link it to your profile, your facebook account already deactivated, right? :(*

yaa..
itu nama yg dikasih kk ulva sbagai nama suci gw pas pngukuhan ekskul 2 tahun lalu *yg anak jubel pasti ngrti, yg bukan ya kasihan deh ga ngerti :p*

sebuah nama yg jelas bgt punya arti yang sangat berarti (?) dalam hidup gw.
jadi skrg gw cuma pngen buat clear klo gw pilih nama shinichi kuda itu bukan karena gw ngefans sama kembaran gw shinichi kudo *walau sbenernya gw addict sama manga detective conan* tapi karena itu adalah nama suci gw dari kk angkat gw di sekolah.
sejujurnya, nama suci gw itu "Shinichi Kuda Yiha-Yiha", tpi gw rasa ga keren abis klo mau gw masukin lengkap, yaudah gw potong jadi shinichi kuda aja deh biar keren :v

cukup sekian deh kayaknya post gw kali ini..
salam hangat, shinichi kuda :v
Selengkapnya...

Menuruni Tangga Lalu Pulang #DDP #DasPen

well, kali ini gw mau post tentang tugas dasar-dasar penulisan gw yang baru aja tadi disuruh sm dosen gw.
tujuan dari gw post ini tugas disini sih ya sbenernya cuma untuk menuh-menuhin blog ini aja lol :v
yaudah cukup deh narasi geje nya, cekidot!!

“Baiklah, demikian kuliah kita hari ini. Sampai jumpa senin depan.”, begitulah kira-kira kata penutup yang disampaikan dosenku untuk menutup kuliah pada siang hari ini. Begitu dosen menutup kuliah pada hari ini, mataku pun langsung tertuju pada sebuah jam tangan yang melingkar di pergelangan kanan tanganku. Aku pun melihat waktu yang ditunjukkan oleh jam tanganku sambil tersenyum kecil. Waktu masih menunjukkan sekitar pukul 11 sementara sesuai jadwal, kuliah ini seharusnya berakhir pukul 12 siang. Kuliah yang berakhir lebih cepat ini tentu membuat hatiku girang.

Ya, wajar adanya apabila waktu kuliah yang berakhir lebih awal ini dirayakan dengan sukacita. Namun ada hal yang mengganjal dalam hatiku yang membuatku tidak merasakan sukacita yang mendalam atas waktu kuliah yang selesai lebih awal ini. Apakah itu? Ya, itu adalah TUGAS!
Waktu kuliah yang berakhir cepat ini pun rasanya terasa menyesakkan dikarenakan sang dosen memberi kami tugas untuk menuliskan tentang hal apa yang pertama kali kami temui ketika keluar dari gedung kuliah melalui pintu sebelah selatan. Satu hal lagi yang membuatku rasanya tidak bisa menikmati pulang cepat kali ini adalah tugas ini harus dikumpul besok pagi. “Ya Tuhan...”, eluhku dalam hati.

Kulangkahkan kakiku menuju keluar dari ruang kelas sembari berfikir mencari ide tentang hal apakah yang harus kutulis di tugasku nanti. Langkah kakiku secara pasti membawaku keluar kelas dan menuju ke koridor. Aku pun terus menelusuri koridor tersebut hingga pada akhirnya aku sampai di depan pintu selatan dari gedung kuliahku. Secara mantap aku melangkahkan kakiku keluar dari pintu. Namun, sebelum menyusuri tangga untuk turun kakiku terhenti sejenak.

Seperti biasanya, setiap hari ketika aku keluar dari gedung kuliah langkah kakiku memang selalu terhenti sebelum menuruni tangga. Tatapan mataku tertuju kepada mading yang berada di sisi timur dari jalan menuju tangga untuk turun kebawah. Mading inilah yang biasanya menjadi sumber informasi untukku mengenai kegiatan atau hal hal lainnya. Setelah mataku menyapu seluruh informasi yang ada di mading tersebut walaupun menurutku tidak satupun yang menarik, dengan mantap kakiku berjalan menuruni tangga.
Setelah menuruni tangga, aku diam sejenak. Memerhatikan sekelilingku sambil mencari inspirasi tentang hal apa yang harus kutulis atau mungkin dalam kasus ini kuketik di tugasku. Sejujurnya, tidak ada satupun hal yang menurutku cukup menarik untuk kutuliskan di tugasku tersebut. Yang kulihat hanyalah pemandangan biasa dimana banyak kumpulan-kumpulan anak manusia yang sedang berbincang entah apa yang diperbincangkan. Ada diantara mereka yang sambil merokok, membaca buku, membuka laptop, serta makan. Sebuah pemandangan yang benar-benar biasa menurutku.

Sejenak aku berfikir tentang hal apa yang harus kutulis dalam tugasku. Beberapa saat kemudian aku pun mulai melangkah keluar areal kampus lalu pulang. Dari hasil pemikiranku tadi, akhirnya aku memutuskan untuk menjadikan tulisan ini sebagai tugasku tersebut walaupun sedari awal aku memang telah memutuskan bahwa tulisan ini akan menjadi tugas yang kukumpulkan esok hari. Ini ceritaku, apa ceritamu?


sekian post gw kali ini..
salam hangat, Shinichi Kuda :v
Selengkapnya...

Puedo usar mi tarjeta de hechizo, Revivo Monstro!

"I use my spell card, Monster Reborn!", begitulah kira-kira arti dari judul post kali ini.
Ya, ini menandai kebangkitanku setelah berabad-abad lamanya vakum dari blog ini *evil laugh*

Sejujurnya, gw udah ngrasa cukup males untuk ngisi blog ini lagi..
Tapi dikarenakan gw ga mau fans gw nangis-nangis karena gw ga pernah update blog lagi, maka pada akhirnya gw memutuskan untuk kembali nulis lagi di blog ini.

Hmm...
hal ini juga tidak terlepas dari dosen Dasar-Dasar Penulisan gw yaitu Mas Nunung Prajarto yang sedikit banyak memompa semangat gw utk kembali aktif ngisi blog ini dgn tulisan-tulisan gw sendiri walaupun sbelumnya rata-rata isi blog ini cuma hasil dari "ctrl+c" serta "ctrl+v" lol :v

Well,
ya mulai saat ini gw berdeklarasi bahwa gw mau mulai aktif lagi ngisi blog ini.
dan semoga deklarasi ini akan abadi selamanya (?) lol :v Selengkapnya...